Sandiaga Uno Menyampaikan Materi Implementasi Pariwisata Halal Pada Kuliah Halal Batch 5


Share

Kuliah Halal Batch 5 telah memasuki series terakhir pada Jumat (12/05). Kuliah Halal diadakan secara online melalui Zoom Meeting. Narasumber pada Kuliah Halal terakhir ini diisi oleh Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Indonesia, Sandiaga Salahudin Uno. Sandiaga Uno memberikan materi dengan tema Implementasi Pariwisata Halal Saat Ini. Sandiaga Uno memaparkan bahwa Destinasi Wisata Halal Indonesia saat ini menempati peringkat 2 dari 138 negara. 

Sandiaga Uno mengungkapkan wisata halal merupakan layanan tambahan amenitas, atraksi dan aksesibilitas yang ditujukan dan diberikan untuk memenuhi pengalaman, kebutuhan dan keinginan wisatawan muslim. Tiga layanan dasar dalam konsep wisata halal yaitu need to have, good to have dan nice to have. 

Sandiaga Uno menargetkan di tahun 2025, Indonesia bisa menempati peringkat pertama untuk wisata halal.

“Semoga di tahun 2025, Indonesia bisa menjadi peringkat pertama destinasi wisata halal. Rumus yang diharapkan dapat membantu adalah rumus FAST yaitu Fathonah,Amanah, Sidiq dan Tabligh. Selain itu gunakan kartu 4As yaitu kerja keras, kerja cerdas, kerja tuntas dan kerja ikhlas,” tambah Sandiaga Uno.

Dalam menutup sesi materinya, Sandiaga Uno mengajak Warga Indonesia khususnya kaum muslim jangan ragu untuk mengunjungi wisata halal di Indonesia. Sebelum melakukan wisata halal ke luar negeri, mari fokuskan untuk mengunjungi wisata halal di Indonesia. 

Selain Sandiaga Uno, kuliah halal sesi akhir ini diisi oleh Dosen Sekolah Tinggi Pariwisata bandung, Ayu Nurwitasari. Ayu membahas mengenai perkembangan wisata halal dan wisata kuliner halal di Indonesia. Pentingnya wisata kuliner halal dikembangkan karena halal merupakan kebutuhan yang signifikan bagi sebagian umat muslim di seluruh dunia. 

“Wisata kuliner halal memastikan bahwa makanan yang dikonsumsi memenuhi persyaratan syariah termasuk dalam pengolahan bahan-bahan yang digunakan dan tata cara penyajiannya. Salah satu strategi pengembangan wisata kuliner halal adalah adanya sertifikasi halal. Hal ini selaras dengan apa yang diupayakan oleh Pusat Halal Salman dalam membantu program dari pemerintah yaitu Sehati (Sertifikasi Halal Gratis),” tambah Ayu. 

Kuliah Halal Batch 5 ditutup oleh Ketua Pusat Halal Salman, Prof. Slamet Ibrahim. Kuliah halal ini merupakan kerja sama antara Pusat Halal Salman, Rumah Amal Salman dan Klik Klas. Bagi yang ingin mendapatkan informasi bagi Kuliah Halal Batch selanjutnya atau kegiatan halal lainnya dapat mengunjungi Instagram @pusathalalsalman.