Salman ITB Gelar Halal Bi Halal 1446 H: Membangun Jejaring, Mengikat Tali Persaudaraan


  • Tanggal : 2025-04-28
Single blog Details

Bandung (27/04/25)  – Masjid Salman ITB menggelar acara Halal Bihalal bertajuk “Membangun Jejaring, Mengikat Tali Persaudaraan” pada Minggu, 27 April 2025 di Lapangan Rumput Timur Masjid Salman ITB. Kegiatan ini dihadiri oleh tokoh-tokoh penting, keluarga besar alumni Salman lintas generasi, serta sejumlah guru besar Institut Teknologi Bandung (ITB).

Acara dibuka dengan penampilan seni dari anak-anak binaan Masjid Salman Khairina, diikuti penayangan video sejarah perjalanan Salman ITB, serta ucapan Milad dan Idul Fitri dari tokoh nasional dan para alumni yang saat ini sedang menempuh studi di luar negeri.

Dalam sambutannya, Ketua Umum YPM Salman ITB, Prof. Dr. Suwarno, M.T., menekankan pentingnya menjadikan momen Halal Bihalal sebagai upaya mempererat jejaring dan membangun gerakan kolektif untuk keberlanjutan program-program Masjid Salman. Ia mengungkapkan bahwa saat ini Masjid Salman ITB aktif menggerakkan berbagai bidang pemberdayaan umat, mulai dari Rumah Amal Salman (RAS), Wakaf Salman, Halal Center, Lembaga Pengembangan Pendidikan (LPP), Bidang Pengkajian dan Penerbitan (BPP), Bidang Dakwah, hingga Bidang Mahasiswa, Kaderisasi, dan Alumni (BMKA).

"Kegiatan kita di Salman cukup banyak dan luas. Ini semua berjalan berkat dukungan jamaah dan komunitas yang berjejaring kuat. Semangat ini harus terus kita rawat untuk memastikan Salman menjadi pusat pemberdayaan umat yang berkelanjutan." tegas Prof. Suwarno.

Rektor ITB, Prof. Dr. Ir. Tatacipta Dirgantara, M.T., yang turut hadir, menyoroti peran penting Salman dalam membina karakter kepemudaan. Ia menyatakan bahwa Masjid Salman bukan hanya menjadi tempat ibadah, melainkan juga pusat pengembangan anak muda untuk membangun peradaban.

"Salman telah melahirkan banyak alumni yang berkontribusi bagi masyarakat dan bangsa. Dengan kultur intelektual yang kuat, Salman menjadi tempat pembinaan generasi muda yang siap menjadi juru dakwah intelektual, membawa perubahan melalui nilai-nilai kebaikan." tutur Prof. Tata.

Acara kemudian dilanjutkan dengan talkshow bertema "Dari Salman Membangun Bangsa: Sebuah Refleksi Sejarah", menghadirkan Dr. Ir. H. Muslimin Nasution, APU, Ahmad Husin Lubis, dan Yasraf Amir Piliang. 

Dalam refleksinya, Dr. Muslimin Nasution mengungkapkan harapannya agar cita-cita besar pembangunan Salman Tower dapat terwujud secara bertahap dalam beberapa tahun ke depan. Ia menekankan bahwa mimpi besar ini perlu terus dihidupkan dengan tekad, semangat, dan dukungan seluruh keluarga besar Salman.

"Semoga dalam beberapa tahun ke depan, kita dapat bersama-sama mewujudkan impian besar ini. Salman Tower bukan hanya lambang fisik, tapi juga simbol kebangkitan semangat dakwah intelektual yang akan menginspirasi generasi mendatang." kata Dr. Muslimin.

Halal Bihalal Salman ITB 2025 ini menjadi momentum untuk mempererat tali silaturahmi, memperkuat jejaring lintas generasi, sekaligus mengukuhkan peran Masjid Salman sebagai pusat peradaban Islam modern berbasis kampus.

Artikel Populer