Acara pembukaan Kuliah Halal Batch 6 turut dihadiri oleh tokoh-tokoh penting dalam bidang ekonomi dan keuangan syariah, antara lain Kepala BI KPW Jawa Barat, Cecep Ridwan; serta perwakilan dari Badan Penyelenggara Jaminan Produk Halal (BPJPH), Aminah.

Dalam sambutannya, Cecep Ridwan menekankan pentingnya peran ekonomi syariah dalam pemulihan ekonomi global. Beliau juga menyoroti kontribusi negara-negara mayoritas non-Muslim seperti Korea, Thailand, Brazil, dan Inggris dalam perkembangan industri halal, serta menegaskan komitmen Bank Indonesia dalam memperkuat ekosistem produk halal, keuangan syariah, dan penerapan lifestyle yang sesuai dengan prinsip syariah.

Sementara itu, Aminah dari BPJPH menekankan pentingnya menjaga kehalalan produk dalam kehidupan sehari-hari umat muslim. Beliau menyambut baik agenda Kuliah Halal sebagai wadah bagi generasi muda untuk memperdalam pemahaman tentang proses sertifikasi halal dan peran masyarakat dalam menjaga kehalalan produk.

Pemateri utama Kuliah Halal Batch 6, Prof. Dr. apt Slamet Ibrahim Surantaatmadja, DEA.selaku Ketua Umum Pusat Halal Salman, akan membahas beragam aspek terkait kehalalan produk. Pertemuan pertama hari ini didukung oleh moderator, Dr. Eng. Mursyid Hasan Basri, S.T, M.T. 

"Kuliah Halal Batch 6 merupakan salah satu upaya konkret dalam mendukung visi Indonesia sebagai pusat industri halal. Kami berharap program ini dapat memberikan kontribusi yang signifikan dalam meningkatkan kesadaran masyarakat akan pentingnya kehalalan produk," ujar Ketua Umum Pusat Halal Salman.

Untuk informasi lebih lanjut mengenai Kuliah Halal Batch 6, silakan hubungi CP Min-Ha 082318183566 atau instagram @pusathalalsalman