Halal Bihalal YPM Salman ITB "Dari Kita, Oleh Kita, Untuk Semua"


  • Tanggal : 2024-05-11
Single blog Details

Acara dibuka dengan penampilan shalawat dari Majelis Taklim Khairina. Kemudian pembacaan Al-Quran dari tahfidz cilik, Mufia Aira. Juga ada penayangan video yang berisikan kesan dan pesan para alumni untuk Masjid Salman ITB dari berbagai belahan dunia.

Ir Suwarno, Ketua YPM Salman ITB, dalam sambutannya menyoroti pentingnya program pembinaan yang telah berkontribusi signifikan terhadap komunitas. “Banyak program yang telah kita laksanakan untuk pembinaan pemuda, salah satunya adalah program beasiswa perintis yang tahun ini telah mendukung sekitar 400 mahasiswa berprestasi dari berbagai universitas ternama.” ujar Ir Suwarno. Beliau juga memberikan gambaran tentang perkembangan pembangunan infrastruktur, termasuk Rumah Sakit Salman Hospital.

Halal Bihalal kali ini juga dilengkapi dengan tausiah yang disampaikan oleh Ketua Badan Pengurus Yayasan Unisba, Prof. Dr. K.H. Miftah Faridl yang mengingatkan kita tentang pentingnya silaturahmi. “Silaturahmi adalah salah satu kegiatan yang mesti kita lakukan, yang bukan hanya dilakukan pada bulan Syawal. Tapi sepanjang waktu.. Saat kita merasa suasana kurang akrab atau saat ada hal-hal yang mengusik keakraban kita, maka kita wajib bersilaturahmi.” Ungkap Prof. Miftah dalam tausiahnya.

Halal Bihalal kali ini mengusung sesi obrolan lintas generasi yang menghadirkan Tatiek Moestain (aktivis Salman angkatan ‘74) dan Khansa Adilla Reva (aktivis Salman angkatan ‘22). Dalam diskusi ini, mereka berbagi pengalaman dan refleksi tentang evolusi YPM Salman ITB seiring waktu. Tatiek mengungkapkan kekagumannya terhadap kemajuan yang telah dicapai, yang semakin meningkatkan pengaruh positif terhadap lingkungan sekitarnya. Di akhir acara, kegiatan ditutup dengan doa bersama yang dipimpin oleh Ketua Bidang Dakwah Salman, Yedi Purwanto, sebagai simbol harapan untuk pertemuan lebih sering dan bermanfaat di masa depan. YPM Salman ITB berterima kasih kepada semua peserta yang telah hadir baik secara fisik maupun virtual untuk bersama-sama mempererat silaturahmi dan mendoakan keberkahan bagi semua.

Lebih lanjut lagi, Tatiek berbagi wawasan tentang pentingnya menjaga konsistensi dalam keimanan dan rasa nyaman di lingkungan masjid. "Masjid adalah rumah kedua Saya, tempat Saya selalu mendapatkan ketenangan. Saya berharap Salman terus berkembang menjadi lebih baik, bersih, dan nyaman, menjadikan tempat ini selalu dirindukan oleh banyak orang." ujar Tatiek.

Acara juga diramaikan dengan berbagai booth interaktif dari Unit Salman, termasuk diadakannya Garage Sale furniture antik yang hasil penjualannya akan digunakan untuk mendukung program wakaf. Pameran Likesa menjadi magnet bagi adik-adik kecil yang mengekspresikan ide kreatif mereka melalui seni lukis, serta photobooth yang menjadi favorit para alumni untuk menambah koleksi kenangan mereka. 


Artikel Populer